Perancangan Alat Pemantau Detak Jantung, Resistansi Kulit dan Suhu Tubuh Jarak Jauh

Penulis: Herdi Fadillah, Indra Agustian, Anizar Indriani
Published in:  Jurnal Amplifier Vol. 5 No. 2, November 2015 ISSN 2089-2020

Abstrak: Penelitian ini dilakukan untuk membuat prototipe alat pemantauan denyut jantung, ketahanan kulit dan suhu tubuh jarak jauh menggunakan wifi ESP8266 berbasis mikrokontroler transceiver. Instrumen ini terdiri dari sensor mendeteksi LM35DZ sebagai suhu tubuh, sensor denyut jantung sebagai denyut jantung kondisi detektor, dan respon kulit galvanik (GSR) digunakan sebagai detektor dari nilai resistensi kulit. hasil percobaan menunjukkan LM35 memiliki kesalahan 0,29% -3,34%, sensor GSR memiliki kesalahan dari 0.010% -0.319% dan hati-tingkat kesalahan sensor memiliki kesalahan 3,95% -9,52%. Data dari sensor dipantau secara online oleh server menggunakan modul wifi ESP8266 transceiver yang mengirimkan keakuratan data yang diterima baik meskipun memerlukan ≥15s interval. Melalui kinerja yang baik dari sistem ini adalah pemantauan parameter suhu, ketahanan kulit dan detak jantung dapat diawasi dengan baik. Sebagai alternatif tambahan jika sistem tidak bekerja secara online kemudian ditambahkan fitur offline dengan menerapkan prinsip perbandingan setpoint setiap sensor. Continue reading

Sistem Kendali Fuzzy-PID Pada Robot Wall Follower Ackerman Steering

Penulis: Adam Tirta Kusuma, Indra Agustian, Faisal Hadi, Agus Suandi

Published in:  Jurnal Amplifier Vol. 7 No. 1, Mei 2017 ISSN 2089-2020

Abstrak – Sistem kendali robot mobil beroda terus berkembang hingga saat ini, metode kendali PID merupakan metode kendali klasik yang paling populer digunakan. Algoritma kendali PID, sangat sederhana dan mudah untuk dimplementasikan pada sistem LTI(Linear Time Invariant), namun jika sistem yang dikendalikan Non-LTI. penggunaan PID memerlukan algoritma tambahan agar dapat dicapai sistem kendali yang stabil. Pada sistem kendali modern, logika fuzzy merupakan salah satu algoritma yang diklaim dapat digunakan untuk mengatasi kekurangan PID. Pemetaan nilai tegas menjadi derajat keanggotaan kemudian di-fuzifikasi dan pengambilan keputusan dengan metode inference yang terdiri dari sejumlah aturan dapat membuat sistem Non-LTI dapat dikendalikan. Dengan tetap mempertahankan kelebihan PID, dan perlu solusi untuk mengatasi kekurangannya, maka pada penelitian ini dilakukan kajian eksperimental kombinasi kendali modern-klasik Fuzzy PID untuk navigasi robot mobil beroda wall follower ackerman steerin. Penelitian dilakukan tiga tahap, pertama merancang robot mobil beroda wall follower ackerman steering dengan masukan sensor jarak ultrasonik, kedua pengujian kendali PID, ketiga pengujian kendali Fuzzy-PID. Hasil pengujian menunjukkan bahwa kombinasi kendali Fuzzy-PID memiliki performa yang lebih baik dibandingkan dengan hanya kendali PID. Continue reading